Kuliner Krecek Rebung Khas Lumajang, Sajian Enak Bertekstur Seperti Daging Empal
Krecek rebung kuliner khas Lumajang yang memiliki tekstur seperti daging
Penulis: Nur Ika Anisaul Jannah
Editor: Nur Ika Anisaul Jannah
TRIBUNJATIMTRAVEL.COM, LUMAJANG- Kuliner krecek rebung mungkin tak seterkenal menu sayuran lain seperti gudeg maupun lodeh.
Kuliner krecek rebung merupakan makanan khas Lumajang yang berbahan dasar bambu.
Tekstur kuliner krecek rebung ini seperti daging yang kenyal, dimasak dengan bumbu rempah.
Semula rebung atau bambu muda jenis petung maupun jajang direbus selama dua hingga tiga jam atau hingga lunak.
Baca juga: Orem-Orem H Abdul Manan Malang, Legendaris Sejak 1967 Bertahan dengan Citarasa Asli
Proses merebus krecek rebung untuk mendapatkan tekstur empuk, kenyal dan terasa seperti empal.
Makanan yang sering dijumpai di daerah Pasrujambe Lumajang ini ipotong beberapa bagian kecil lalu ditusuk seperti sate.
Setelah itu, dilakukan proses pengasapan menggunakan cara tradisional, rebung ditaruh di atas tumang (tungku).
Baca juga: Kuliner Ayam Uyah Asem Khas Banyuwangi, Bercitarasa Pedas dan Segar yang Menggugah Selera
Waktu yang dibutuhkan dalam proses pengasapan sekitar 1-2 bulan, sampai warna rebung rebus terlihat hitam pekat.
"Ini prosesnya yang lama, rebung yang sudah disunduki (tusuk, red) digantung diatas tumang selama satu sampai dua bulan, lebih lama juga lebih enak pengasapannya tradisional," terang Lukman, pembuat Krecek Rebung asal Dusun Krajan Desa Pasrujambe, Jum'at (5/2/2022), mengutip portal berita Kominfo Lumajang.
Sementara, untuk proses memasaknya juga butuh proses yang cukup panjang.
Luqman menjelaskan, Krecek Rebung terlebih dahulu direndam selama satu hari.
Kemudian, direbus dengan air mendidih selama dua hingga tiga jam, hingga bertekstur lunak. dan proses memasak bisa dengan bumbu sesuai selera.
Biasanya, masyarakat sekitar menyajikan Krecek Rebung dengan santan yang diolah dengan bumbu opor.
Sebagai pelengkap, Krecek Rebung dihidangkan bersama dengan lontong, sambal petis, bubuk kedelai, dan telur goreng.
"Kalau kita disini biasanya pakai santan, dimodel kayak opor gitu, dimakan sama lontong kadang ada telurnya sama petis," ujarnya.
Meskipun makanan Krecek Rebung tersebut juga bisa ditemui di daerah lain.
Tapi, Krecek Rebung di Lumajang memiliki rasa yang berbeda, sangat khas dan tidak ditemukan dimanapun.
Hal itu, karena proses pengolahannya menggunakan pengasapan tradisional bukan dijemur.
Perayaan Wulan Kapitu, Kawasan Bromo Ditutup Sementara Dua Hari |
![]() |
---|
Wisata Puncak B29 Dikenal Negeri di Atas Awan yang Cantik dari Kabupaten Lumajang |
![]() |
---|
Kembali Dibuka untuk Wisatawan, Wisata Bromo Kini Bisa Diakses dari Semua Pintu Masuk TNBTS |
![]() |
---|
Info Update, Naik Kereta Api Mutiara Timur Kini Dari Yogayakarta ke Surabaya Hingga Banyuwangi |
![]() |
---|
Menilik Sendang Tirta Arum Bojonegoro, Sumber Mata Air yang Masih Asri untuk Refreshing |
![]() |
---|